ASIMETRISMEDIA - Para pencinta bola dari berbagai klub di Indonesia, Selasa (4/4/23) sore menggelar aksi menyalakan 1.000 lilin dan doa bersama untuk masa depan sepak bola Indonesia di Gedung Joeang 45 Jakarta.
Aksi yang digagas Gerakan Sepak Bola untuk Rakyat (GSR) itu juga dimaksudkan mendukung ketua umum PSSI, Erick Thohir berhasil meyakinkan FIFA tidak memberi sanksi berat untuk Indonesia.
"Kami bediskusi, menyalakan seribu lilin, berdoa bersama dan menjaring aspirasi suporter yang kecewa karena Indonesia gagal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20," jelas Koordinator Nasional GSR, Ferri Bastian, Selasa sore.
Turut hadir sebagai narsumber di tengah ribuan suporter, yakni Sekjen Presedium Nasional Suporter Sepak Bola, Richard Achmad, Ketum Forum Akademisi Penggemar Sepak Bola Indonesia, Amsori Bahruddin Syah dan Pengamat Olahraga Nasional, Sigit Nugroho.
Setelah berdiskusi, para pencinta bola itu secara serentak menyakalan lilin yang dikomandoi oleh Ultras Garuda, La Grande Indonesia, dan perwakilan suporter Jabodetabek.
Ferri mengungkapkan nyala cahaya pada lilin merupakan simbol harapan para suporter agar sepak bola Indonesia kembali bangkit dari kegelapan.
"Ibarat lorong yang gelap dalam sepak bola, ribuan lilin ini merupakan titik terang bagi lahirnya harapan baru sepak bola Indonesia. Ini juga mengiringi langkah Ketum PSSI yang tengah berjuang agar Indonesia tidak mendapat sanksi berat dari FIFA," ungkap Ferr.(*)